Thanks

terimakasih telah membuka blog saya,smoga blog ini bermanfa'at bagi kita semua.
silahkan membaca dan jika perlu berikan komentar :)

Kamis, 26 Januari 2012

Impian


Sejak kapan aku punya mimpi?? Pertanyaan itu melintas dalam benakku.
Kapan ya??? Kalo gak salah SD ato SMP??entahlah aku tak ingat. Yang aku tau sekarang aku punya mimpi yang harus aku capai. Dan aku yakin aku pasti bisa mencapainya.
Aku punya banyak mimpi karena aku adalah orang yang sangat suka bermimpi. Aku tau mungkin disemua mimpiku ada yang tak jadi nyata tapi aku masih punya mimpi yang lain yang mewajibkanku untuk tak boleh menyerah.
Mimpi utamaku,yaitu mimpi dunia akhiratku adalah mendapatkan ridho dari Allah disetiap langkahku, disetiap nafasku, dan disetiap detak jantungku. Aku ingin menjadi manusia yang bertaqwa kepada Allah. Ya itulah mimpi utamaku yang aku rela melakukan apa saja asalkan mimpiku itu terwujud. Untuk mimpi yang satu ini aku tak akan pernah membuatnya menjadi hanya sebatas mimpi.
Dikehidupan dunia aku juga punya mimpi. Aku ingin menjadi seorang guru matematika yang merubah bangsa. Aku ingin membentuk pribadi penerus bangsa yang bertaqwa kepada Allah. Pasti timbul sebuah pertanyaan kenapa gak jadi guru agama saja? Ato jadi ustadzah? Baik akan ku jawab pertanyaan itu. Matematika adalah pelajaran favoritku saat aku masih SD hingga sekarang aku sudah kuliah. Matematika adalah ilmu yang mau tak mau pasti dipelajari semua manusia. Dengan itu aku pasti bisa berdakwah kepada semua siswa. Kalo jadi guru agama belum tentu  manusia mempelajarinya dengan sungguh-sungguh tapi kalo matematika?? Negara kita menuntut matematika menjadi mata pelajaran pokok untuk bisa lulus ujian nasional so pasti siswa mana pun akan belajar sungguh-sungguh untuk bisa lulus ujian walo pun terkadang belajarnya terpaksa dan terkadang sudah berfikir “ah pasti lulus”.
Menjadi guru matematika juga membuatku bermimpi mampu merubah negara yang sistem pemerintahannya yang semua orang sudah tau bagaimana kualitasnya. Yah korupsi yang tiada henti, perebutan lahan yang menindas rakyat, hukum yang tak adil,huft itulah Indonesia. Sedih sungguh sangat menyedihkan melihat ini semua. Solusi yang pemerintah berikan untuk mengatasi masalah adalah dengan menciptakan masalah baru. Contohnya saja masalah Bank Century, kemana sekarang?? Apa solusinya?? Ya solusi yang diberikan adalah dengan menciptakan masalah wisma atlit. Ckckck Indonesia Indonesia. Negara yang memiliki aset kekayaan yang banyak tapi justru orang luar yang menikmatinya. Indonesia itu sekarang rakyatnya sudah pinter-pinter tapi sayangnya rakyat yang pinter itu yang membuat masalah kemiskinan. Nah sekarang saatnya aku harus bertindak. Aku tak ingin menjadi manusia yang hanya mampu berkomentar tanpa bisa berbuat apa pun. Tapi aku tau aku tak mungkin mampu untuk bisa membersihkan itu semua dari negara ini hanya sendirian. Apa lagi saat ini aku hanya seorang anak rakyat biasa, aku bukan anak presiden, aku juga bukan anak mentri dan aku juga bukan anak ketua KPK. Suatu saat ketika aku telah menjadi seorang guru, aku akan menyiapkan ribuan bala tentara untuk memberantas itu semua. Bersiaplah untuk menuju kehidupan yang damai, kehidupan yang tentram, kehidupan yang nyaman dinegara kita tercinta Indonesia Raya.
Yah dalam mencapai impian itu aku pernah terjatuh dan rasa sakit saat terjatuh itu membuatku merasa seakan mati. Satu impianku untuk sekolah ditempat semua orang inginkan tidak tercapai. Aku sakit saat harus menerima itu semua. Tapi saat aku melihat lagi kedepan ternyata mimpiku sudah didepan mata. Walo pun untuk bangkit sangatlah berat. Saat ku menyerah untuk bangkit aku terima kekuatan besar yang Tuhan berikan melalui orang-orang disekitarku. Kekuatan itu membuatku kembali berdiri dan berlari dengan kencang dan tanpa henti. Pernah ku merasa lelah dalam pelarian ini. Pernah kumerasa untuk tidur lelap dan selamanya. Tapi saat kulihat lagi jutaan orang Indonesia membutuhkanku. Ribuan anak-anak menungguku. Dan pasti orang tuaku ingin melihatku menjadi manusia yang sukses untuk membuat mereka bangga. Aku tak boleh berhenti. Aku tak boleh menyerah. Impianku sudah dekat tinggal beberapa langkah lagi. Aku harus terus berlari menuju impian itu. Aku harus berdiri dipuncak impianku dan memandangi betapa indahnya dunia yang Allah ciptakan untuk manusia ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar