Mendapat informasi dari acara reportase investigasi yang
disiarkan ditranstv salah saru TV swasta yang ada diIndonesia korban anak hasil
aborsi pada tahun 2008 adalah 2 juta jiwa, meningkat pada tahun 2009 yaitu 2,3
juta jiwa, dan pada tahun 2010 lebih meningkat menjadi 2,5 juta jiwa. Dari data
tersebut diperoleh informasi bahwa yang melakukan aborsi tersebut 21% nya
adalah pelajar.
Astaghfirullahhal ‘azhiim, inikah pemuda Indonesia??
Generasi penerus bangsa?? Yang akan menerima warisan kekayaan bangsa?? Miris
dan sangat memprihatinkan. Saya yakin bahwa hati kalian juga menjerit mendengar
berita ini seperti apa yang saat ini saya rasakan. Saya yakin kalian langsung merasa jijik mendengar
berita ini. Tapi siapakah yang patut disalahkan?????
Kawan tak perlu kita mencari siapa yang salah dalam hal ini
karena menurut saya semuanya salah karena manusia tak pernah bosan berbuat
kesalahan. Wanita-wanita cantik yang melakukan aborsi itu salah karena dia
telah berzina dan membunuh. Pasangan-pasangan wanita itu juga salah karena dia
juga telah berzina dan membunuh layaknya wanita itu. Bidan dan orang-orang yang
membantu aborsi itu juga salah karena mereka juga terdakwah pembunuhan dan
memakan uang haram. Orang tua dari pelaku aborsi dan penzina itu juga salah
karena mereka tak mampu mendidik anaknya dengan agama. Pemerintah pun salah
karena tak sigap menanggapi hal ini dan lebih sigap untuk melakukan korupsi.
Lalu apakah kita yang membaca dan membuat tulisan ini juga salah?? Jawabannya
iya kita juga salah karena kita tak bisa berbuat apa-apa.
Kawan kenapa ini semua bisa terjadi??? Pertanyaan itu timbul
dalam benakku. Berikan jawaban atas tanyaku itu. Pikirku saat ini melayang,
kenapa saudara saudariku mampu berbuat itu?? Tak takutkah mereka pada Allah?
Tak takutkah mereka membuat orang tua terluka? Dan tak adakah rasa kasihan pada
janin yang mereka bunuh? Ini semua sungguh membuatku sedih dan terluka.
Saat ini waktu yang kita tempuh adalah bulan februari, bulan
yang digunakan musuh Allah untuk mengelabui kita dengan adanya valentine day.
Bagi para pemuda dan semua usia yang saat ini merasakan cinta haram hati-hati
terjebak atas hal ini. Kawan pantaskah kita menyatakan rasa cinta pada orang
yang bukanlah orang yang halal bagi kita? Tak terpikirkah kita kalau cinta itu seharusnya
kita berikan untuk suami/isteri kita? Tak takutkah kita terbuai akan cinta yang
membuat Allah cemburu? Cinta yang kita beri sebelum kita halal baginya hanyalah
bisikan syaiton musuh yang nyata bagi kita kalau kita manusia. Cinta yang
berlebihan selain kepada Allah membuat kita sadar atau tanpa sadar telah
menduakan Allah.
Kawan betapa sedihnya Rasulullah saw melihat kita yang
tertawa bahagia menikmati pacaran sebelum menikah. Betapa sedihnya Nabiyullah
saw melihat kita menangis karena cinta kita yang terlanjur membuat kita terluka
akibat pacaran. Jika saat ini kita merasakan bahagia karena kita menjadi
seorang wanita/lelaki yang sedang dibuai cinta sebelum menikah maka itu
hanyalah kebahagiaan semu. Itu hanyalah kebahagiaan yang setan ciptakan untuk
mengajak kita menjadi sahabatnya. Namun jika saat ini kita merasa terluka
karena cinta yang kita berikan pada makhluk yang Allah ciptakan maka
bersyukurlah itu artinya Allah ingin mata kita terbuka untuk melihat cinta yang
sesungguhnya yaitu cinta yang Dia berikan untuk kita dan marilah kita kembali
pada-Nya sang pemilik cinta yang abadi.
Kawan jika kebahagiaan yang kita inginkan jangan biarkan
nafsu mengalahkan kita. Jika kita merealisasikannya dengan pacaran bukanlah
bahagia yang kita dapat tapi penyesalan yang akan terjadi. Allah yang
menciptakan rasa bahagia itu maka mintalah kepada-Nya. Berikan cinta kita hanya
pada-Nya untuk membalas cinta yang Dia berikan walau pun cinta kita tidaklah
berguna sedikit pun dan tidaklah pula merugikan-Nya.
Kawan kumenulis ini semua bukan karena ku lebih baik dari
kalian. Dan bukanlah pula untuk dinilai baik oleh kalian. Kutulis ini atas
dasar cinta. Cinta yang kuberikan hanya untuk Rabb kita, Tuhan semesta alam.
Cinta kepada idola kita baginda Rasulullah Muhammad saw. Cinta yang juga aku
persembahkan padamu karena-Nya. Cinta yang indah untuk negeri kita.
Jikalau ada tulisan yang menyakitimu maka maafkanlah aku,
aku hanya manusia biasa yang sama sepertimu tak luput dari dosa. Namun jikalau
ada baiknya untukmu maka ambil lah itu, karena itu karunia yang Allah berikan
untukmu.
Salam cinta terindah untuk Sang Maha Cinta
Salam cinta terindah untuk bagindah Rasulullah saw
Salam cinta terindah untukmu saudaraku
Salam cinta terindah untukmu saudariku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar